Cara membuat MOL dari nasi basi

 Nasi basi sering menjadi limbah yang terbuang begitu saja. Biasanya nasi basi ini dibuang ke tempat sampah atau diberikan sebagai bahan pakan untuk ternak. Padahal lebih dari itu, nasi basi bisa dijadikan sebagai bahan bioaktifator untuk pembuatan pupuk kompos atau pupuk organik.

Tidak banyak yang mengetahui bahwa nasi basi bisa dijadikan sebagai cairan pengganti bahan kimia. Nasi basi yang sudah menjadi cairan ini jauh lebih bagus kegunaannya dalam mempercepat proses pembusukan sampah. Cairan ini sering disebut dengan MOL (Micro Organisme Local).
Selain dapat digunakan untuk bioaktifator pembuatan pupuk organik, MOL ini juga bisa langsung diaplikasikan sebagai pupuk tanaman.
Pembuatan cairan MOL ini sangat sederhana sekali, yakni hanya melalui proses fermentasi yang ditambahkan dengan larutan gula.
Sebelumnya, syarat yang harus dipenuhi ketika membut MOL adalah harus tersedia sumber karbohidrat, glukosa dan bakteri. Apabila ketiga bahan tersebut tidak tersedia dalam pembuatan, maka dapat diprediksi MOL akan gagal. Maka dari itu 3 bahan tersebut harus tersedia atau harus dipenuhi.
Berikut merupakan langkah-langkah dalam membuat MOL dari nasi basi.
Perlu disiapkan bahan dan alat seperti:
  • Nasi basi 1 mangkok sebagai sumber karbohidrat dan sumber mikroorganisme dari jamur
  • Gula pasir 5 sendok makan sebagai sumber makananan bagi bakteri
  • Air 1 liter
  • Wadah/ember
Sementara itu cara pembuatannya adalah dengan:
  • Letakkan nasi basi terlebih dahulu pada tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung dan diamkan selama kurang lebih 2 hari hingga ditumbuhi jamur berwarna oranye.
  • Kemudian masukkan 5 sdm gula pasir dan 1 liter air ke dalam wadah atau ember dan aduk hingga larut sempurna.
  • Setelah itu, masukkan nasi yang sudah berjamur ke dalam wadah dan diaduk hingga tercampur merata.
  • Selanjutnya, tutup rapat wadah dan diamkan selama beberapa hari hingga berbau seperti bau tape.
Setelah MOL jadi, maka MOL dapat diaplikasikan dengan cara:
  • Sebagai dekomposer: MOL dicampurkan dengan air dengan perbandingan 1:5 (1 bagian MOL: 5 bagian air). Kemudian siramkan MOL pada bahan organik yang akan dibuat kompos.
  • Sebagai pupuk kocor: Sebanyak 300 ml MOL dicampurkan dengan 10 liter air, kemudian kocorkan pada tanaman dengan dosis 250 ml/tanaman. MOL nasi ini bisa juga langsung disemprotkan ke tanaman, akan tetapi sebaiknya jangan terkena batang dan daun.
Selain cara pembuatan MOL di atas, perlu diketahui juga bahwa MOL adalah sekumpulan mikroorganisme yang ternyata juga dapat diternakkan. Ini karena sistem pembuatan MOL pada dasarnya adalah memperkembangbiakkan bakteri mikroorganisme yang semulanya sedikit menjadi banyak.
Untuk memperbanyak larutan MOL yang sudah jadi ini sangat mudah sekali.
Jika kita mempunyai 1 liter MOL yang sudah jadi, maka kita hanya perlu membaginya menjadi dua bagian. Bagian tersebut kemudian dimasukkan ke dalam suatu wadah dan ditambahkan air sebanyak 1 liter dan juga ditambahkan gula pasir sesuai takaran seperti di atas.
Setelah itu, wadah ditutup rapat dan ditunggu hingga cairan menjadi pekat. Bila itu sudah terjadi itu tandanya MOL sudah terbentuk. Selanjutnya, kegiatan ini bisa dilakukan berulang kali hingga MOL baru menjadi banyak.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Islam pun Melarangnya, Menitipkan Anak Kepada Orangtua Itu ‘Dosa’..!!

Jika Suami yang Temani Ketika Bersalin Beruntunglah Isteri, Satu Dalam Seribu

Istri Dicuekin Suami, Jalani Operasi Melahirkan Seorang Diri dan Diceraikan